• Jelajahi

    Copyright © JELAJAH HUKUM

    Afiliasi MPTG

    Banner IDwebhost

    PENDIDIKAN

    Maraknya PETI di Blok Ciawi Kecamatan Cibeber, Diduga Ada Koordinator

    Minggu, 9/10/2023 03:13:00 PM WIB Last Updated 2023-09-10T08:24:07Z
    masukkan script iklan disini


    LEBAK, Jelajahhukum.id _ Marak nya Penambang Emas Tanpa Ijin (PETI) di blok Ciawi Desa Neglasari Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak - Banten, itu bisa terjadi karena di duga ada yang mengkordinir (koordinator).


    Informasi yang di dapat awak media ini dari beberapa tokoh, bahwa maraknya PETI di blok Ciawi ada peran dari oknum Caleg dan juga sejumlah oknum wartawan yang di duga mengkordinir dan mendapat jatah waktu.


    Seperti yang di katakan AN, iya kang informasinya begitu, ada yang mengkordinir atau biasa di sebut koordinator yang mengatur kordinasi.


    "Bahkan info terbaru ada jatah waktu buat oknum wartawan, bahkan nama saya juga di catut, tapi sampai saat ini saya belum pernah menerima, baik berupa uang juga batunya, " ujar AN kepada awak media ini, Senin (04/09/2023).


    Infomasi terbaru yang di dapat dari salah satu awak media inisial ON mengatakan, benar kang, Dia oknum caleg mengakui ada peran dia di lokasi blok Ciawi. Pengatur untuk koordinasi, bahkan ada jatah waktu untuk oknum wartawan pun memang ada," terangnya.


    Sebelumnya, awak media ini mengkonfirmasi salah satu tokoh terkemuka di Kampung Cicarucub Desa Neglasari, yang namanya minta tidak di sebutkan. Melalui Panggilan WhatsApp, membenarkan informasi itu di lokasi tersebut (Blok Ciawi_red ) ada yang mengkordinir.


    "Infonya oknum mantan jaro Desa Cibeber, silahkan hubungi  langsung sama akang, biar lebih jelas," tuturnya kepada wartawan.


    Namun,saat di hubungi mantan Kades Cibeber tersebut melalui via Panggilan dan pesan  WhatsApp juga, Ia tidak pernah merespon juga membalas pesan WhatsAppnya.


    Selanjutnya, awak media ini akan mengkonfrmasi oknum-oknum yang bermain dan terlibat di pertambangan emas tanpa izin di blok Ciawi tersebut.


    (Didin)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini